0
filosofi kopi-ku
Posted by Unknown
on
23.22
Berulang
kali aku memandang filosofi kopi-ku raganya sama skali tak membuatku tertarik
lagi sembari ku sesali dan sesekali ku buka tetap saja membuatku terpesona pada
batinya pada isinya pada fikiranya kini
ia adalah jasad tak bernyawa,usang ditenggelam oleh bermili-mili air yang jatuh
untuk menumbangkan ke angkuhan api.
Aku
berkata padanya biarlah mungkin kau adalah saksi bahwa pernah satu terjadi
musibah,dan ketika waktu telah jauh berlalu ia akan tersenyum ketika aku
menggenggamnya dan lalu ia berkata padaku “saya adalah salah satu bagian dari
hidupmu yang juga menjadi batu loncatanmu maka simpanlah aku jangan kau
menggantinya dengan yang baru,aku adalah bagian dari hidupmu.ketika hari itu
masih ada kita kan tertawa bersama sambil bertutur kisah bahwa kita perna
bersama melewati peliknya hidup"
Posting Komentar